Banda Aceh – Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Serambi Mekkah (USM) mengadakan Dialog Akademik dengan tema “Evaluasi Proses Pembelajaran dan Rencana Tindak Lanjut” di Aula Dr. Mr. H. Teuku Moehammad Hasan pada Sabtu (9/11/24).
Acara ini dihadiri oleh Pimpinan Fakultas KIP, Ketua dan Sekretaris SJMF serta Pimpinan Ormawa selingkungan FKIP. Dialog akademik ini bertujuan untuk mensosialisasikan tata cara pengisian instrumen monev pembelajaran dan penegasan-penegasan lainnya terkait mutu dan proses pembelajaran.
Dekan FKIP USM Dr. Jalaluddin, M.Pd., dalam sambutannya menyampaikan bahwa Evaluasi Pembelajaran dan Rencana Tindak Lanjut merupakan salah satu langkah penting yang harus dilakukan untuk meningkatkan mutu pembelajaran di program studi selingkup Fakultas KIP. “Hasil Monitoring dan Evaluasi yang dilakukan oleh Mahasiswa FKIP ini harus kita gunakan sebagai bahan evaluasi dan introspeksi diri dosen untuk terus berbenah meningkatkan kualitas pembelajaran pada setiap program studi Fakultas KIP,” ujarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Beliau juga menambahkan para Mahasiswa yang hadir merupakan Agent of Change, insan intelektual yang membawa misi perubahan (katalisator) bagi masyarakat baik di kampus maupun masyarakat secara luas. Maka beliau mengharapkan partisipasi aktif mahasiswa dalam memberikan penilaian secara objektif kepada dosen yang mengampu mata kuliah demi mewujudkan mutu yang lebih baik dan tercapainya Visi Misi Fakultas KIP dan USM.
Sementara itu Wakil Dekan Bidang Kemahasiswaan Zakaria, S.Pd., M.Si., dalam arahannya menyampaikan mahasiswa harus komitmen dengan perkulihan yang sedang ditempuhnya. Perkuliahan merupakan janji mahasiswa dengan orangtuanya masing-masing sehingga kuliah harus dipastikan selesai tepat pada waktunya.
Acara Sosialisasi Monev Pembelajaran dan Rencana Tindak Lanjut ini diisi dengan penyampaian materi. Materi pertama tentang pelaksanaan EPP (Evaluasi Pengendalian dan Peningkatan). Materi ini disampaikan oleh Wakil Dekan Bidang Akademik dan Kerjasama Azwir, S.Pd., M.Pd. Dalam materinya, ia menyampaikan bahwa hasil Monev ini nantinya akan menunjukkan beberapa hal atau temuan yang perlu diperbaiki. Di antaranya adalah materi, metode yang digunakan dalam pembelajaran, peningkatan kompetensi dosen, dan penyediaan sarana dan prasarana yang lebih memadai. Selanjutnya, Ia menjelaskan bahwa sistem manajemen mutu akan hidup, membaik apabila kita semua mau menerapkan, menjaga secara bersama-sama (bersinergi) mulai dari pimpinan hingga mahasiswa sehingga akan tercipta budaya mutu yang lebih baik.
Dilanjutkan dengan pemateri kedua yakni Ketua SJMF-KIP USM Syamsul Rizal, S.Pd., M.Pd. Ia menguraikan tentang sisi penting mutu disebuah lembaga pendidikan. Uraian yang beliau sampaikan, ada empat hal yang harus diperhatikan dalam meningkatkan mutu pendidikan, yaitu kebijakan, kepemimpinan kepala lembaga, infrastruktur, dan proses pembelajaran. Mahasiswa harus ikut membantu dalam mengawasinya. Maka ketika megisi angket instrument monev lakukanlah secara objektif karena setiap temuan akan dianalisis dan dijadikan sebagai data/bukti evaluasi dosen dalam proses perkuliahan. Diakhir pemaparan beliau menjelaskan tata cara pengisian angket instrumen monev kepada seluruh mahasiswa yang berhadir.
Acara Dialog Akademik ini dimoderatori oleh Khairul Asri, S.Pd., M.Pd yang juga menjabat sebagai Wakil Dekan Bidang Administrasi, Perencanaan dan Keuangan Fakultas KIP.
Sekretaris SJMF-KIP USM Fakhrurrazi, S.Pd.I., M.Pd dalam laporan kegiatannya menyampaikan agar semua pihak di lingkup FKIP USM dapat bekerja sama untuk meningkatkan mutu pembelajaran. “Mari kita bersama-sama meningkatkan mutu pembelajaran di program studi selingkup FKIP” ajaknya.
Acara yang dihadiri Pimpinan Fakultas KIP dan Pimpinan Ormawa Fakultas KIP dari angkatan 2021 s/d 2024 berjalan dengan khitmat, antusias serta ditutup dengan sesi tanya jawab dan doa.